Ketahui Kelebihan dan Kekurangan Inseminasi Buatan

Tidak ada komentar
Ketahui Kelebihan dan Kekurangan Inseminasi Buatan

Inseminasi buatan diperkenalkan pertama kali di Indonesia pada tahun 1950. Inseminasi buatan atau dalam istilah ilmiahnya disebut Artificial Insemination (AI). Merupakan sistem perkawinan pada ternak sapi secara buatan. Yaitu dengan cara memasukkan sperma atau semen ke dalam kelamin sapi betina. Program Inseminasi buatan merupakan salah satu strategi pada tahun 2010 untuk mencapai program swasembada daging di Indonesia.



Adapun tujuan sebenarnya dari inseminasi buatan adalah.
1. Meningkatkan mutu ternak lokal.
2. Mempercepat peningkatan populasi ternak.
3. Menghemat penggunaan jantan.
4. Mencegah penularan penyakit akibat perkawinan alam.
5. Untuk perkawinan silang antar bangsa atau ras.
Seperti lainnya, inseminasi buatan juga memiliki kelebihan dan kekurangan.
Adapun kelebihannya adalah. 
1. Menghemat biaya pemeliharaan.
2. Bisa mengatur jarak kelahiran ternak dengan baik. 
3. Mencegah terjadinya perkawinan sedarah (Inbreeding) yang bisa menurunkan kualitas sapi
4. Sperma sapi unggulan bisa disimpan oleh peternak dengan menggunakan teknologi yang baik.
5. Meskipun sperma sudah beku, peternak bisa menggunakan kembali untuk beberapa tahun ke depan.
6. Bisa menghindari kecelakaan perkawinan pada sapi betina yang sering terjadi karena fisik pejantan lebih besar.
7. Bisa menghindari ternak dari penularan penyakit yang ditularkan melalui hubungan kelamin.

Itulah beberapa kelebihan dari inseminasi buatan. Kemudian inilah kekurangan dari inseminasi buatan.
1. Tidak akan terjadi kehamilan jika identifikasi masa birahi betina salah atau waktu inseminasi tidak tepat.
2. Akan terjadi distokia atau kesulitan kelahiran jika sperma beku berasal dari pejantan besar yang disuntikkan ke betina kecil.
3. Akan menurunkan kualitas sperma jika menggunakan semen beku dalam jangka waktu yang lama. 
4. Bisa menurunkan sifat-sifat genetik yang jelek jika pejantan donor tidak diamati sifat gennya dengan baik. 

Itulah kelebihan dan kelemahan dari inseminasi buatan. Sebagai bocah Indonesia, tentunya berusaha lebih baik demi kemajuan ternak di Indonesia. Peran serta masyarakat, peternak, dan penyuluh juga diperlukan demi keberhasilan dari program ini. Selamat mencoba

Tidak ada komentar

Mari berkomentar yang baik yaaaa