Mulailah Menulis Catatan Harianmu

8 komentar
Hai, bagaimama dengan work from homenya? Masih betah di rumah aja kan? Nggak papa tahan-tahan dulu ya semuanya, semoga pandemi ini segera berakhir dan kita bisa melakukan berbagai aktifitas seperti sedia kala, bisa bekumpul lagi dengan orang-orang kesayangan kita, bebas bercanda tawa lagi. Aamiin. 
Kehidupan di rumah saja membuat aku makin kreatif karena harus menemukan spot-spot menarik di sekitar rumah untuk photosession ataupun membuat konten. Beberapa kerjasama pun harus dilakukan di rumah dengan bantuan alat seadanya. Biasanya,kalo bagian foto/video aku akan keluar rumah mencari tempat untuk foto/video, tapi karena sedang mengikuti anjuran pemerintah untuk di rumah saja, makanya semua dilakukan secara mandiri di rumah. 
Aku anaknya nggak bisa diem, kalo butuh inspirasi aku biasanya keluar rumah, dan ke kedai kopi yang biasanya aku datangi, atau kalo masih belum bisa mendapatkan ide ya sudah, aku bertemu dengan teman-teman yang asik buat diajak kumpul, karena banyak hal yang bisa dibahas, dimulai dari sambatan-sambatan tentang hidup atau perghibahan internal. Ups…

Hidup Sehat ala Erina

Tidak ada komentar
2020 baru jalan 3 bulan, dan sepertinya banyak hal yang terjadi ya GRes. Terutama dalam hidupku, terus terang 2020 ini berubah banyak dan lumayan drastis. Hehe
Belajar untuk jadi pribadi yang lebih baik lagi, karena sadar diri ini sangat banyak kurangnya.
2020 ini jadi sering di rumah, buat nemenin ibuk kalau bapak kerja. Setidaknya ada aku, anak perempuannya, karena adek juga sekolah dan jarang pulang. Sering di runah berarti rada punya banyak waktu luang buat nengok-nengok dapur. Yaaa walaupun paling banter bikin cemilan sih, belajar masaklah ya pelan-pelan.
2020 ini juga rada rajin nulis organik, biar lebih enak dilihat blognya, enggak cuma tulisan berbayar aja, selain itu, juga jadi sering mikir konten dan menuangkannya di sosmed.
2020 juga belajar memaintenance sosial media sendiri untuk jadi lebih baik, alhamdulillahnya punya temen-temen yang saling mendukung dan saling bantu, sehingga proses upgrade diri enggak terasa berat-berat amat. Ada mereka yang selalu menjadi penyemangat dan mendorong aku untuk selalu kreatif.
Selain itu, 2020 ini juga menjadi lebih sabar, lebih mendengar, dan lebih mengalah, terutama lagi sih, lebih berani buat bilang TIDAK kalo aku lagi nggak mau melakukan sesuatu, bukan karena rasa nggak enak. 2020 ini juga mulai untuk mengurangi porsi makan, bukan karena diet sih, tapi karena biar sehat aja. Selain porsi makan, ada beberapa hal yang aku lakukan untuk menjaga tubuh tetap bugar!
Btw, virus corona di 2020 ini juga makin santer banget gaungnya, aku juga awalnya masih nasa bodoh dalam mencari tahu tentang virus ini, terlalu menyepelekan istilahnya, aku masih melakukan kegiatan yang aku sukai, kumpul sama teman-teman, dan melakukan hal-hal yang bisa saja menbuat aku tertular virus corona. Setelah diberitakan bahwa sudah masuk ke Indonesia, barulah nyari artikel dan rujukan yang benar dan itu rada susah karena banyak hoax bertebaran, hingga akhirnya aku tahu, bahwa virus corona tidak akan menulari kita jika kita hidup sehat, bersih, dan daya tahan tubuh kita kuat.
Tips sehat yang aku lakukan sebagai upaya mencegah virus corona masuk tubuhku adalah :
1. Perbanyak sayur dan buah
Jelas banget ya, tubuh kita sangat perlu banyak vitamin agar tetap fit. Sayur dan buah sangat bagus dikonsumsi karena menyehatkan.
2. Olahraga ringan di rumah (nyapu, ngepel, squat, naik turun tangga)
Bangun pagi, sudah jadi kebiasaan sejak dulu kalau di rumah untuk beres-beres rumah, rumah bersih, badan juga jadi keringetan dan segar deh, karena gerak, jangan rebahan mulu!
3. Perbanyak asupan yang bergizi dan bernutrisi
Masih rada susah sekarang, karena sejak akhir tahun lalu mulai sadar BB yang naik drastis, trus ajaib banget tahun ini nggak suka makan, bahkan makan AUCE yang biasanya selow aja, kali ini nggak kuat perutnya, sampai dibilangin temen kalo nggak kuat, nggak usah makan auce. Makan nasi padang yang dibungkus juga nasinya nggak kuat kalo banyak2, bagi dua deh. Ajaib ya, karena itu, baju-baju yang dulu enggak muat, jadi muat lagi, baju kondangan juga jadi rada cucok buat dipakai. Bahagianyaaaaaa…
4. Minum-minuman rempah
Alhamdulillah, keluargaku bukan termasuk orang yang lebay dalam menghadapi isu atau berita yang lagi santer, tapi kebiasaan bapak ibu dari dulu untuk mengkonsumsi minuman seperti jahe merah, rebusan bawang putih, atau jus buah-buahan jadi nular ke aku, walaupun aku juga masih rada susah, paling enggak sudah mulai mencoba dan nembiasakan hidup sehat.
5. Perbanyak minum air putih dan madu
Semua orang tahu, aku anaknya suka minum banget, dan sudah sangat mengurangi minum manis sejak masih kuliah, kalau makan di luar, ordernya juga antara air putih atau es teh tawar, sudah jarang banget es teh manis, kalo nggak lagi merasa butuh gula. Menjaga gula aja sih, karena diajarin bapak. Hehe
Dan biar lebih fit, ibu biasanya nyediain madu yang aku minum sesendok setiap hari, biar nggak gampang sakit, karena aku kalau udah ambruk, bikin kerjaan keteteran, ibu nggak mau kerjaan rebahanku jadi keteteran kalau aku sakit dong.
6. Kurangi interaksi sama orang lain
Nah, ini penting banget, social distancing di masa sekarang ini. Nurut aja deh, apa kata pemerintah, daripada nanti hasilnya makin banyak yang terkena, mending sadari diri sendiri, kalau kita bisa jadi carrier yang membawa virus itu dan berakibat bisa menulari orang banyak terutama lansia dan balita. Serem kan? Sekarang sih, rajin cuci tangan dan selalu mandi kalau sudah sampe rumah. Pokoknya, lagi rajin. Hehe
Eh sudah dulu ya, dipanggil ibu suruh tidur, maklum sudah pukul 21.30, besok lagi. Tapi mau nanya, pola hidup sehat apa yang kamu lakukan sekarang?

Byeeee!!










Travelling Impian di 2020

21 komentar

Mas: “di 2020 ini tempat liburan mana sih yang ingin kamu kunjungi, Er?” tanyamu ketika kita sedang berbincang tentang travelling impian.

Aku: “Aku pengen ke Bajo mas, sebelum jadi tempat wisata prioritas, Makassar juga sih, apalagi ke tempatnya mas (*tsaaahh sepiiik),  kalau bisa sih keliling Indonesia hehe”

Mas:“aamiin, semoga bucketlist kecapai ya tahun ini, biar tahun depan enak mau planningnya”.

Aku: "aku tuh pengen ke Pantai Pink tu loh Mas, kan cakep foto-foto di sana, sama pengen njajal naik Padar, kuat apa enggak”

Mas: “Olahraga, Er” sahutmu sambil menahan tawa

Aku: “Eh kok ngece sih ya” sahutku sambil merengut karena aku tahu kamu di sana pasti sudah tertawa lebar.   


Sekelumit percakapan yang membuatku teringat, tentang destinasi wisata yang ingin aku kunjungi di Timur Indonesia. Menjelajah Indonesia memang cita-cita dari kecil walaupun sepertinya susah tapi bukan hal yang mustahil dicapai lah ya, eksplor tempat baru itu kesukaanku, eksplor makanannya, bercengkrama dengan sesama pejalan, dan berbagai hal baru yang aku temui di luar sana. Kira-kira mana aja sih destinasi wisata di Timur Indonesia yang jadi impian aku?
1.       Pulau Padar

Jelas lah ya,  pengen banget ke sini, rasanya tak perlu dijelaskan lebih dalam ya, siapa yang nggak mau mengunjungi cuilan surga dunia? (tsaahh).
2.       Wae Rebo

Aku pengen banget liat keeksotisan tempat ini. Penasaran juga sih sama budaya dan kehidupan Suku Manggarai, melihat kehidupan asli warga sana dari dekat tentu saja mengasyikkan.
3.       Pulau Kelor

Pulau kecil dengan pasir putih dan tetumbuhan yang menghijau di bagian tengah serta riak kecil ombak yang tenang, can you imagine that? Awesome banget pasti lah yaaaa,,, huaaa ngetik ini sambil ngebayangin cantiknya T_T
4.       Pantai Pink

Dulu waktu kecil aku suka banget warna pink, sebelum negara api menyerang, (tenang, Erina itu feminim aslinya, Cuma nggak keliatan aja), aku jelas mau banget memanjakan mata di pantai ini.
5.       Gili Laba

Sunsetan di sini kayaknya asik ya? Syahdu banget deh kalo sunsetan sama mas di sini, ya walau kudu trekking, tapi yaudahlah ya...
6.       Pulau Kanawa

Denger-denger terumbu karang di sini eksotis banget dan juga lanskapnya istimiwir, cincailaaahh
7.       Danau Kelimutu

Penasaran? Aku sih yes. 3 danau besar di puncak gunung Kelimutu yang memiliki tiga warna berbeda dan bisa berubah, yakin nggak bikin kamu penasaran?
8.       Manta Point

Mau liat Manta!! yaaa kudu les renang lagi sih biar makin lincah di air, jadi nggak nyusahin mas kalo lagi nyebur (halah), kan nggak lucu ya, masak aku main air tapi Cuma di kapal aja? Rugi dong, hehehe
9.       Goa Batu Cermin

Lihat di google, tempatnya kece banget sih, jadi penasaran dan ingin melihat langsung sekeren apa tempatnya.
10.   Pulau Rinca

Kabarnya di sini ada hewan prasejarah ya? Dan viewnya juga cantipp banget subhanallah. Nulis ini sambil lihat foto-foto yang ada, bikin aku kemecer banget mau ke sana, berburu tiket dulu deh, hehehe Seminggu cukup nggak? Atau kudu sebulan nih di sana? Biar puas gitu :p
Nggak mau muluk-muluk, ke sana sendirian, sama Mas atau sama teman, yang jelas tahun ini pengen banget bisa ke sana ya Allah, aamiin. Ya kan ini obrolan tentang mimpi tahun lalu, saat aku masih berhubungan baik sama Mas. Walau sekarang sudah tidak, Yang namanya mimpi ya harus diwujudkan entah sama siapapun itu. Hehehe
Kalau kamu, travelling impian ke mana tahun ini? Pergi sama aku yuk!



Sumber : 
https://www.google.com/amp/s/www.tripzilla.id/destinasi-wisata-di-labuan-bajo

Main ke Tegal (day2)

37 komentar

Rencananya di hari kedua ini, tadinya mau bangun pagi-pagi buat olahraga, ternyata aku sama Mara olahraga kok, di kasur tapi. Maklum lah ya, abis subuhan masih mapan di kasur, enak. Kami berdua turun sarapan pukul 06.30 pagi, karena katanya kami akan pergi berjalan-jalan dari pagi. Selama di Tegal aku menginap di Karlita Hotel Tegal.  Yang aku suka dari Karlita Hotel ini tu milonya!! Milonya enak parah :9 kopinya juga sih, tapi sebagai anak milo, aku lemah. Pagi-pagi sarapan sama milo hangat dan jajanan pasar. Duh endeus.
Foto dulu lah ya, biar uuuu 

Pukul 08.00 pagi kami berniat untuk jalan-jalan ke klenteng dengan mobil hotel. Ternyata jaraknya deket banget. Karena pagi itu car free day, kami pun melihat keramaian pasar tumpah di Minggu pagi. Wah asyik banget nih jalan-jalan ke sini sepulangnya dari klenteng. Selesai eksplor klenteng, kami pun jalan kaki menuju pasar tumpah untuk berburu jajanan. Ada bermacam-macam jajanan yang menyilaukan mata dan juga hati. Udahlah paling bener itu megangin dompet. Haha karena bakal jajan lekker, tahu aci, dan masih banyak jajanan lain yang dijual di pasar tumpah itu.
Aku pun mencoba lekker dan jeruk murninya. Lekkernya enak! Hihi rasanya kurang banyak pas udah sampai hotel. Berasa pengen beli lagi. Dasar Erina, rakus emang, hahaha, pulang dari pasar tumpah sekitar pukul 10.00 dan kami semua bertemu dengan Pak Jungky, ngobrol banyak sama beliau dan beliau orangnya asyik juga ramah. Selesai berbincang kami pun kembali ke kamar untuk rebahan. Aku sengaja pesen milo godzilla dan kentang karena yah kepengen aja. Milonya lagi-lagi heaven.
Selesai rebahan dan mencari konten, kami pun mengumpulkan barang di satu tempat untuk kemudian keluar makan siang di orange resto bersama Pak Jungky, beliau ini orangnya seru abis, lucu, dan kami naik Gaji dong, hahaha belum pernah kan naik gaji? :P (plat mobil Pak Jungky kece emang).
Masih kalem
Pura-pura jadi food bloger
Muka-muka bahagia

Baca Part I di sini
Sesampai di orange resto kami dipesankan makanan yang melimpah sama Pak Jungky, semua menu harus dijajal sepertinya, ya allah paaakk. Kenyang paaaaakkk... kami makan pun sampai kekenyangan dan nggak kuat banget buat balik ke hotel, sesampainya di hotel kami ada photo session sebentar karena mau cari konten untuk lomba 17an di Karlita Hotel. Lumayan kan kalo nanti menang, haha selesai membuat konten, yang kami lakukan adalah rebahan sambil menunggu check out pukul 17.00 karena kereta kami yang pukul 20.00
Setelah check out, kami menuju rita mall tegal untuk mencoba kangkung bakar. Buset dah Er,,, jalan-jalanmu isinya makan melulu ya? HAHAHA ya begitulah. Kuliner dan mencoba segala makanan yang khas dan tidak ada di Kota Semarang memang tujuanku, hihi. Makan kangkung bakarnya juga satu porsi buat rame-rame karena kami sudah penuh semua perutnya, nggak kuat, mak!
Selesai makan kangkung bakar, kami berpisah karena Mbak Dita keretanya pukul 19.00 sedang keretaku dan Mara masih lama. Jadi kami memutuskan untuk berjalan-jalan di mall ini, mengitari sambil lihat-lihat sesuatu yang lucu, biasalah ya... setelah itu kamipun menuju stasiun Tegal untuk pulang kembali ke Semarang.
Di sini lucunya, ketika sudah duduk di kereta, aku iseng banget nanya, “kita nanti turun mana sih Kak?” karena bagian beli kereta pulang itu Kak Mara jadi aku menanyakan di stasiun mana kami akan turun, “Poncol, Ceu” jawab Mara sambil mau terlelap “Eh bentar, kok Poncol? Kan motorku di Tawang??” Tamat.